Ketua NasDem Sumut Desak Kejagung Dan Mahfud MD Ungkap Semua Aktor Yang Terlibat di Kasus BTS

Redaksi Radar News

- Redaksi

Minggu, 28 Mei 2023 - 16:15 WIB

40204 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Medan – Ketua DPW Partai NasDem Sumut Iskandar ST meminta Kejaksaan Agung (Kejagung) mengusut tuntas dan berani mengungkap siapa saja yang terlibat dalam kasus dugaan korupsi proyek base transceiver station (BTS) yang menyeret mantan Menkominfo Johnny G Plate.

“Ini harus diusut tuntas, kalau dia (Johnny G Plate) terbukti bersalah karena sebagai kuasa pengguna anggaran (menteri) maka hukum sesuai dengan perbuatannya. Tapi, jangan membebankan semua kesalahan ini di pundaknya,” kata Iskandar saat kepada wartawan usai rapat konsolidasi dan Halal Bihalal di Kantor NasDem Sumut Jalan Prof. H.M, Kecamatan Medan Timur, Jumat (26/5/2023).

Menurut Iskandar, desakan itu timbul karena adanya pernyataan Menkopolhukam Mahfud MD yang sangat kontradiktif. Ketika menyangkut nama Johnny G Plate yang notabenenya adalah Sekjen Partai NasDem, Mahfud mengatakan bahwa kasus ini murni masalah hukum dan tidak ada unsur politiknya. Namun, ketika ada nama-nama dan partai lain yang disebut-sebut ikut terseret, dia menyatakan itu hanya gosip politik.

Baca Juga :  Pasca Terungkapnya Tersangka Pembakaran Rumah Wartawan di Pancur Batu, Seng Rumah Korban Tiap Malam Dilempar Batu

“Sebagai seorang ahli hukum dan mantan Ketua MK, Mahfud MD harusnya mengejar dan menyelidiki sekecil apapun informasi yang dibutuhkan untuk membuat peristiwa ini terang-benderang. Bukan langsung angkat tangan dengan menyebut ini hanya gosip politik dan hanya mendorong saja,” ujar Iskandar.

“Jadilah pendekar sesungguhnya. Bongkar peristiwa ini seterang-terangnya. Jangan jurusnya hanya bisa dikeluarkan untuk lawan, tapi saat berhadapan dengan kawan, jurusnya sebagai pendekar hukum hilang. NasDem hanya minta keadilan supaya jangan ada keraguan, framing, fitnah, berita hoaks dan berita yang tidak bisa dipertanggungjawabkan,” sambungnya.

Iskandar juga menegaskan, peristiwa ini tidak terlalu berefek yang signifikan terhadap kerja-kerja partai dan relawan ke depannya. Sebab, mereka mengetahui kejadian yang menimpa Johnny G Plate tidak murni hanya masalah hukum, tapi ada nuansa politiknya.

“Kita sangat bersyukur kekompakan sesama kader dan relawan tidak berkurang, bahkan semakin hari bertambah kuat,” ujarnya.

Baca Juga :  Penanganan Kasus Godol Transparan, Warga Ucapkan Terimakasih dan Minta Tangkap Berman Anggota Godol

Akan tetapi, lanjut Iskandar, sebagai pengurus partai dirinya berkewajiban untuk meng-clear-kan persoalan ini supaya framing yang diciptakan bisa terbantahkan. Karena pihak di luar Nasdem dan bukan pendukung Anies Baswedan akan terus berupaya membangun framing tersebut.

“Salah satu framing yang dimunculkan seolah-olah dana 8 triliun itu sudah dikorupsi oleh Pak Johnny G Plate dan dialirkan ke partai untuk membangun kantor Nasdem. Kemudian, dana itu dipersiapkan untuk calon presiden kita (Anies Baswedan) bertarung di Pilpres 2024 mendatang. Inilah yang kami clear-kan dalam rapat konsolidasi dan Halal Bihalal hari ini,” ucapnya.

“Kita yakin dan percaya bahwa Pak Johnny Plate punya karakter yang baik. Dia terjebak di sarang penyamun. Sarang penyamun yang saya maksud bukan institusi Kominfo-nya, tapi mafia-mafia proyek. Dan saya yakin bukan hanya di Kominfo. Makanya kita minta Kejagung membuka dan membongkar ini semua,” pungkasnya.

( Mulya Koto )

Berita Terkait

DPW PWOIN Sumut Kecam Dugaan Arogansi Kadisporasu Saat Dikomfirmasi Wartawan
Zahir-Aslam Jalani Pemeriksaan Kesehatan di RSU Haji Medan
PT Super Andalas Plastik & PT Cakra Sukses Logamindo Dinilai Bermasalah, BEM UMN AW Medan Langsungkan Aksi Unjuk Rasa
Viral, Polisi Diserang Geng Motor Ternyata Terjadi di Bulan Juli dan Pelaku Tertangkap dalam Hitungan Menit
Merasa Didekingi Preman, Mak Ropo Durian Acuhkan Peringatan Pemerintah Setempat Perihal Perda Taman Kota
Pasutri Korban Dugaan Pengancaman dan Penganiayaan Laporkan Pengemudi Fortuner Diduga BK 1804 UM ke Polsek Medan Baru
Ketua Sektor KBPP Polri Gotong Royong Membersihkan Kantor, Hilmar Ucapkan Terima Kasih
PW IPA SUMUT : Surati Komisi II DPR RI gelar RDP Panggil Menteri ATR/BPN ,PT BSP dan Bupati Asahan.
Tag :

Berita Terkait

Jumat, 11 Oktober 2024 - 19:13 WIB

300 Pendukung Zahir & Aslam, Gelar Doa Bersama

Jumat, 11 Oktober 2024 - 14:41 WIB

Aslam Rayuda : Senang Ketemu Ibu-Ibu Peduli Daerahnya, Harapan Ibu-Ibu Akan Kita Perjuangkan

Jumat, 11 Oktober 2024 - 13:32 WIB

Pantun Calon Bupati Bahar Siagian Buat Kecewa Kalangan Tokoh Melayu Batu Bara

Rabu, 9 Oktober 2024 - 15:59 WIB

Cawabup Aslam Rayuda, Hadiri Memperingati Maulid Nabi di Desa Petatal

Selasa, 8 Oktober 2024 - 05:52 WIB

Hindari Gen Z Terjerumus Narkoba, Aslam Janji Majukan Sektor Olahraga dan Kepemudaan

Selasa, 8 Oktober 2024 - 02:06 WIB

Calon Bupati Zahir Pesan, Tim Relawan Silahkan Kampanye Sesuai Aturan, Jangan Menjelekkan Paslon Lain Hingga Merusak Demokrasi

Senin, 7 Oktober 2024 - 13:11 WIB

Ibu-Ibu Perwiridan Mangkai Baru Histeris, Aslam : Kita Akan Lanjutkan Pembangunan Tertunda Dengan 8 Prioritas

Senin, 7 Oktober 2024 - 07:13 WIB

Nikmati Kuliner Diiringi Live Musik, Aslam : Sektor Ekonomi Kreatif Jadi Prioritas Zahir-Aslam

Berita Terbaru

BATU BARA

300 Pendukung Zahir & Aslam, Gelar Doa Bersama

Jumat, 11 Okt 2024 - 19:13 WIB

GAYO LUES

MUSIM PENGHUJAN, BABINSA HIMBAU WARGA WASPADA BENCANA ALAM

Kamis, 10 Okt 2024 - 09:21 WIB